Jumat, 13 Juli 2012

Gunung Slamet

Tahukah anda, di Jawa juga terdapat gunung Agung, ya.., nama lama gunung Slamet sebelum masuknya Islam di Jawa adalah gunung Agung. Gunung Slamet merupakan gunung terlebar pertama di Jawa dengan kawah besarnya. Gunung ini tertinggi kedua di Pulau Jawa setelah gunung Semeru di Jawa Timur. Gunung Slamet memiliki tinggi 3.428 mdpl, memiliki banyak jalur, kamimencoba jalur naik dari Batu Raden biasanya orang menghabiskan waktu dua hari untuk mencapai puncak. Gunung Slamet berada di perbatasan Kabupaten Brebes, banyumas, Purbalingga, Kabupaten Tegal dan Pemalang, Propinsi Jawa Tengah.

Pendakian gunung ini terhitung cukup sulit meskipun agak landai namun sulit sekali menemukan air sepanjang perjalanan. Biasanya para pendaki memanfaatkan genangan air untuk minum, maka jaga kualitas air dengan tidak mencuci piring, buang hadas besar dan kecil, jangan membuang sampah disembarang tempat, bawalah kembali sampah kita turun. Biasanya karena pengaruh angin yang membawa awan dan kabut sehingga mengakibatkan cuaca mudah sekali berubah rubah, kadang sehabis terik tiba tiba berkabut dan turun hujan.

Di ketinggian 3000 mdpl kita tidakmenemukan pohon, hanya ada hamparan abu, kerikil dan batuan di sepanjang mata memandang. Waspadalah, untuk mendaki, jangan terlalu jauh meninggalkan kawan seperjalanan, jalur lebih berbahaya ketika kita menuruni gunung ini, sering sekali batu tergelincir dari atas maka dituntut kewaspadaan kita. Selain dari Baturaden ada tiga jalur konvensional linnya seperti jalur Dukuh Liwung yang memakan waktu tempuh 12 jam, Guci, 10 jam sampai ke Puncak serta jalur Bambangan lebih kurang 9 jam, mana yang anda pilih ?, dari semua jalur kita bisa sampai di Puncak Surono, nama puncak gunung Slamet, yang diambil dari nama pendaki yang tewas di Puncak itu.

Salam berbagi,
Fadlik Al Iman






Tidak ada komentar:

Posting Komentar