Senin, 28 Desember 2020

Hari Ini

 _____

@muhammadhusein_gaza

.

Hari ini tepat 12 tahun lalu, militer Z10n15 15r43l mengirimkan 80 jet tempur dalam satu serangan brutal terhadap Gaza dan membombardir dengan menggunakan bom fosfor putih yang kepulan asap nya mampu membakar kulit siapa pun yang tersentuh.

.

Dalam agresi tersebut 1500 warga Gaza meninggal - syahid- dimana 412 di antaranya anak anak-anak.

.

Luka yang sampai hari ini masih membekas dan krisis yang tak kunjung selesai.

.

Ringankan beban saudara-saudara kita di Gaza yang saat ini sedang menghadapi cuaca ekstrim musim dingin tahun ini.

.

Mari Sukseskan program bantuan musim dingin dengan berdonasi melalui :

.

BNI SYARIAH: 0731111336

BSM : 7120520355

BRI Syariah: 1045442458

a.n International Networking for Humanitarian (@inhforhumanity)

.

Konfirmasi transfer SMS/WA (+6287731111336)

Minggu, 27 Desember 2020

Sabtu, 26 Desember 2020

Faktakini.net, Jakarta - Adanya adu domba sesama umat Islam termasuk menghancurkan Habib Rizieq Syihab (HRS) dan Front Pembela Islam (FPI) bagian tahapan membuka hubungan diplomatik Indonesia dengan Israel.



“Sebelumnya ada pernyataan Dubes Israel untuk Singapura bahwa negara Zionis itu mau menawarkan bantuan ke Indonesia dengan syarat membuka hubungan diplomatik sudah ada tekanan ke Indonesia untuk menghancurkan HRS dan FPI,” kata pengamat kebijakan publik Amir Hamzah kepada suaranasional, Jumat (25/12/2020).


Kata Amir Hamzah, zionisme internasional berupaya menguasai Indonesia melalui para tokoh umat Islam agar menerapkan konsep sekuler di bumi Nusantara.


“Banyak tokoh Islam terjebak dalam konspirasi global zionisme menjurusnya bangsa Indonesia sekuler, tidak perlu MUI memberikan label halal. Di sinilah rententan sebelum ada tekanan Israel, ada perpecahan umat Islam dikotomi NU dan Muhammadiyah, FPI dan Non FPI, adu domba HRS dengan Habib lain. ini perkembangan menghancurkan Islam di Indonesia,” jelas Amir Hamzah.


Menurut Amir Hamzah, Israel menawarkan bantuan ekonomi dalam arti utangan ke Indonesia karena mengetahui pemerintahan Jokowi tidak mempunyai cadangan kas negara. “Cina yang memberikan utangan ke Indonesia juga mengalami masalah keuangan di dalam negeri,” ungkapnya.


Tekanan Israel terhadap Indonesia, kata Amir Hamzah disebabkan kelemahan pengelolaan negara serta tidak memiliki sistem pertahanan yang baku. “Indonesia tidak menerapkan sistem pertahanan rakyat semesta sehingga ketika ada tantangan di tingkat global tidak bisa merespon. Begitu juga peluang menghadapi tantangan global,” kata Amir Hamzah.


Selain itu, Amir Hamzah mengatakan, secara formal Indonesia belum memiliki hubungan diplomatik dengan Israel namun secara tertutup kedua negara ini membuka kerja sama terutama bidang ekonomi, pertanian, bahkan pelatihan intelijen.


Legalisasi perdagangan Indonesia dengan Israel dilakukan tahun 2001 lewat Surat Keterangan Menteri Perindustrian No.23/MPP/01/2001.Surat yang dikeluarkan pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid itu masih berlaku hingga kini.


Foto: Amir Hamzah


Sumber: suaranasional.com

Giroh Untuk Melakukan Perubahan

Kita menjadi manusia Kholifah di muka Bumi ini. Untuk itu kita harus berani memilih, dengan didasari ilmu tentunya.

Tidak ada anak yang salah gaul, ada yang salah asuh. Ikan tidak asih tinggal di air asin. Dia akan asin ketika mati hingga bisa diberi garam hingga menjadi asin.

Maka pantaslah jika anak terus bertanya. Perlulah fitrah membawa ke peradaban. Hamka berkata banyak orang yang tinggi dalam ilmunya tapi ketika terjun ke masyarakat tidak berani untuk melakukan itu.

Orang beriman adalah orang yang berani melakukan perubahan

Lenskep peradaban,
Manusia
Alam
Waktu dan dipandu  sistem nilai

Dimensi :
Waktu ada 4
1. Usia
2. Sejarah
3. Peradaban
4. Zaman



Offline


Akann tiba suatu hari nanti, 

semua friendlist kita akan melihat nama kita offline. 

Mereka mengirim pesan di WhatsApp,kita tak menjawab. 

Mereka chat di Messenger,kita tak membalas.

Pada hari itu, postingan kita tiba-tiba terhenti. 

tidak lagi update.


Kenapa ? 

Karena kita telah pergi meninggalkan dunia. 

Ya, Kita tidak akan online lagi, 

tidak reply chat, ataupun berkomentar 

pada postingan teman. 


Kita mau edit status atau postingan meminta maaf kepada orang yang pernah kita sakiti, 

tapi terlambat....


Ya, kita tak lagi bersama mereka.

Pada hari itu kita sedang terbujur di lubang kubur sempit dan terhimpit, 

cuma kita seorang diri yang 

menghadapi ujian diri.


Dan ketika kita telah pergi, 

yang tertinggal hanyalah huruf - huruf

di postingan kita. 

Semua itu akan membela kita atau mungkin membinasakan kita di alam sana.


Maka dengan itu,


Tulislah yang baik-baik, 

walaupun kita belum baik. 

Sekurang-kurangnya kita terselamat 

dari dosa menulis yang buruk.


Tulislah yang baik-baik, 

bukan karena kita baik. 

Tapi kita berusaha untuk jadi baik.


Tulislah yang baik-baik,

karena kita tau itu perkara baik. 

Dan apabila kita berikan yang baik, 

mudah"an perkara yang baik itu balik 

kepada kita.


Tulislah yang baik-baik

karena kita mau yang baik-baik itu tinggal, 

apabila kita sudah pergi.


Bicara yang baik, 

Tulis lah yang baik-baik.


Karena yang baik itu semuanya ibadah. Walaupun hanya sekadar “senyum” dan “bersangka baik”


Wallahu a'lam...

Jumat, 25 Desember 2020

KAMI MENCATAT PERNYATAAN MENTERI AGAMA

M Rizal Fadillah_


Baru beberapa hari menjabat dan dilantik, Menteri Agama sudah mengeluarkan pernyataan yang sensitif bagi umat Islam soal afirmasi keberadaan Ahmadiyah dan Syi'ah dua ajaran yang oleh sebagian besar umat Islam Indonesia dan juga MUI dinyatakan sesat. Mengangkat isu ini sama dengan menciptakan pro kontra yang dapat berujung pada aksi-aksi. Membuat stabilitas negara terganggu. 


Alih-alih membuat kebijakan yang menyejukkan, Menteri Agama Yaqut ini membuat panas umat. Banyak masalah yang   semestinya menjadi prioritas kebijakan untuk membenahi umat Islam seperti kualitas lembaga pendidikan keagamaan, pengembangan ekonomi keumatan, peningkatan kualitas mubaligh, menjadikan masjid sebagai pusat ibadah dan budaya, serta masalah sosial lain yang mendesak.



Soal Ahmadiyah dan Syi'ah bukan hal yang mudah untuk diterima. Masalahnya kedua ajaran ini dapat dikategorikan menistakan agama. Terlebih Syi'ah yang menyerang ahlul bait Nabi. Istri-istri Rosulullah dilecehkan, Sahabat Nabi dinistakan, mengkafirkan Ahlus Sunnah, melegalisasi perzinaan, serta membahayakan negara karena spirit perjuangannya adalah menggantikan ideologi negara oleh ideologi Imamah. Syi'ah membahayakan akidah dan NKRI.


Menteri Agama yang ingin melegalisasi Ahmadiyah dan Syi'ah sama saja dengan memancing perlawanan umat Islam. Menciptakan keresahan dan konflik. Menteri seperti ini bukan Menteri yang baik dan lebih jauh dapat masuk dalam anasir pembuat kerusuhan.


Pak Jokowi sama sekali tidak diuntungkan dengan memiliki Menteri Agama yang tidak bijaksana khususnya terhadap umat Islam. Apa artinya dalih melindungi minoritas tapi dengan menyakiti mayoritas. Karenanya sebelum jauh melangkah ke depan dengan situasi yang semakin panas, maka jalan cepat yang harus dilakukan adalah pecat Menteri Agama.


Untuk segera memberhentikan Menag Yaqut bisa dipakai dalil atau qaidah ushul fiqh "dar'ul mafaasid muqaddamun 'alaa jalbil mashaalih" 

--mencegah kemudharatan lebih baik daripada meraih kemanfaatan--


Mungkin benar dugaan banyak pihak bahwa  Presiden Jokowi salah lagi memilih Menteri. Menteri ini akan bikin gaduh negeri.


*) Pemerhati Politik dan Kebangsaan.


Bandung, 25 Desember 2020

Kemarin Tepat Dua Tahun Kita Ada

 Kemarin adalah tepat dua tahun kita liburan tanpa masker. Melihat cerita sekitaran stasiun Gambir. Dimana di depannya dulu ada sebuah sekolah Negeri tempat ratusan ribu orang berharap ingin sekolah di dalamnya. Ya di Jl. Medan Merdeka Timur No. 14. Sekarang sudah beralih fungsi menjadi Galeri Nasional Indonesia.



Di sekitarannya. Ada Monumen Nasional, Istiqlal, tugu Tani serta ragam lainnya yang sedikit saya ketahui kisahnya.

Meski dengan motor lama warisan eyang kalungnya, kami berputar hingga memaku diri di patung pembebasan Irian Barat. Banyak orang mengenalnya dengan lapangan Banteng, dahulu orang menyebutnya dengan lapangan IKADA.



Sedikit lagi yang bisa ayah ceritakan tentang biodiversitas di sekitaran ini, ada capung, burung, ragam serangga, kupu kupu, jenis palem, serta kolam baru cerita baru. Yang jelas PemProv DKI berusaha menjadikan ruang terbuka hijau digunakan maksimal, untuk rekreasi, berolah raga, tukar cerita, membaca buku dan lainnya.



Area ini menjadi kisah baru tentang kebijakan lama yang dipertahankan, menjadikan 30% RTH bagi luas ibu kota, semoga terwujud.




Salam berbagi,

Fadlik Al Iman

Kamis, 24 Desember 2020

CERITA SEEKOR BURUNG DAN PERKATAAN

 Assalamualaikum warahmatuAMDULLILAH ALLA KULLI HAL*  



Ada seekor burung yg hidup di padang pasir, sedang sangat sakit, tidak ada bulu, tidak ada makan dan minum, tidak ada tempat tinggal. 


Suatu hari seekor burung merpati lewat, jadi burung yg tdk bahagia itu menghentikan burung merpati dan bertanya " Mau pergi kemana ? " Merpati itu menjawab "Aku akan pergi ke surga".


Maka burung yg sakit itu berkata, "Tolong cari tahu, kapan penderitaanku akan berakhir?" Burung merpati itu berkata, "Tentu, aku akan melakukannya." Dgn mengucapkan selamat tinggal kpd burung yg sakit. Burung merpati melanjutkan perjalanannya  mencapai surga dan membagikan pesan burung yg sakit itu kepada malaikat di pintu surga.


Malaikat itu berkata, "Selama tujuh tahun ke depan hidup burung tsb harus menderita seperti itu, tdk ada kebahagiaan sampai saat itu."


Burung merpati berkata, "Ketika burung yg sakit mendengar ini, dia pasti berkecil hati. Bisakah Anda menyarankan solusi apa pun utk ini."


Sang Malaikat menjawab, “Katakan padanya utk selalu mendoakan ini, " *Alhamdulillah alla kulli haal*”


Burung merpati itu bertemu dgn burung yg sakit lagi & menyampaikan pesan malaikat itu kepadanya.


Saat tujuh hari merpati itu lewat lagi, dia melihat burung yg sakit itu sangat senang, bulunya tumbuh di tubuhnya, tanaman kecil tumbuh di daerah gurun, kolam kecil air jg ada di sana, burung itu bernyanyi dan menari riang. Merpati itu tercengang. Malaikat telah mengatakan bahwa tdk akan ada kebahagiaan bagi burung itu selama tujuh tahun ke depan. 

Melihat keadaan ini, burung merpati pergi mengunjungi malaikat di gerbang surga.


Burung merpati itu mengajukan pertanyaannya kpd Malaikat. 

Sang Malaikat menjawab, "Ya memang benar tidak ada kebahagiaan untuk burung itu selama tujuh tahun, tetapi karena burung itu selalu mengucapkan, "ALHAMDULILLAH ALLA KULLI HAAL" dalam setiap situasi, hidupnya berubah.


Ketika burung itu jatuh di atas pasir panas dia berkata, "ALHAMDULILLAH ALLA KULLI HAAL"


Ketika tidak bisa terbang dia berkata, "ALHAMDULILLAH ALLA KULLI HAAL."


Ketika haus dan tdk ada air di sekitar, dia berkata, "ALHAMDULILLAH ALLA KULLI HAAL"


Apapun situasinya, burung itu terus mengulang, "ALHAMDULILLAH ALLA KULLI HAAL" dan karena itu tujuh tahun dibubarkan dalam tujuh hari.


Ketika saya mendengar cerita ini, saya merasakan perubahan besar dalam cara saya merasakan, berpikir, menerima & melihat kehidupan.


Saya mengadopsi kalimat ini dalam hidup saya. APA PUN situasi yg saya hadapi, saya mulai mengucapkan ini "ALHAMDULILLAH ALLA KULLI HAAL"


Ini membantu saya mengubah pandangan saya dari apa yang saya tidak punyai, apa yang saya miliki dalam hidup saya.


Contohnya: jika sakit kepala, saya ucapkan "ALHAMDULILLAH ALLA KULLI HAAL" TERIMA KASIH atas tubuh saya lain yang baik2 saja, yang sehat; dan saya perhatikan bahwa sakit kepala itu tidak mengganggu saya sama sekali.


Dgn cara yg sama saya mulai gunakan kalimat ini dlm hubungan saya (baik keluarga, teman, tetangga, kolega) keuangan, kehidupan sosial, bisnis dan semua hal yg dapat saya ceritakan. Saya berbagi cerita ini dgn smua org yg saya hubungi, dan itu membawa perubahan besar dalam perilaku mereka juga.


Kalimat sederhana ini benar2 memiliki dampak yg mendalam pada hidup saya, saya mulai merasakan betapa beruntungnya saya, betapa bahagianya saya, betapa hidup adalah baik.

 

Mari kita ulangi kalimat ini secara terus menerus untuk mengalami pergeseran dlm hidup kita.


Jadi bersyukurlah dalam segala hal dan lihatlah perubahan mulai terjadi dalam diri  Anda.

Ada KUASA dlm bersyukur.


*INGAT SELALU YAAA !!!!!*


 _*ALHAMDULILLAH ALLA KULLI HAAL*_


*TERIMAKASIH YA ALLAH ATAS SEGALANYA*

Selasa, 22 Desember 2020

Galeri Fakta

 *Foto Jenazah 6 Laskar FPI korban penyiksaan dan pembunuhan akhirnya bocor dan viral juga di medsos, komplotan pembunuh panik*


Foto jenazah Laskar FPI korban penyiksaan dan pembunuhan yang kini viral beredar adalah *foto asli*, sudah dicek ke pihak FPI dan mereka mengakui keasliannya. 


Komplotan pembunuh pun langsung panik dan  langsung gencar menebar narasi "ini foto hoax, jgn di share", "Tolong hapus dan jangan share foto tersebut, demi keluarga korban supaya mereka tidak makin sedih", dan sebagainya. Apapun cara akan mereka lakukan demi untuk memusnahkan dan menutupi bukti-bukti kebiadaban mereka. 


Komplotan pembunuh sangat ketakutan, khawatir foto kejahatan mereka yg selama ini selalu ditutup-tutupi, akhirnya diketahui juga oleh masyarakat. 


Jadi viral kan terus *foto asli* tersebut, selain untuk membantah fitnah yang selama ini dilontarkan oleh komplotan pembunuh yaitu "tidak ada penyiksaan", ini juga sebagai pengingat bagi umat Islam dan seluruh rakyat Indonesia bahwa kebiadaban semacam ini tak boleh terjadi lagi, dan *ingat* komplotan pembunuh keji ini semua masih bebas hingga kini, belum ada yg diproses hukum. Jangan pernah berhenti menuntut keadilan sampai para eksekutor penyiksaan dan pembunuhan keji ini memperoleh hukuman.








Aku menyayangimu karena kau manusia
Tapi kalau kau sewenang wenang kepada manusia
Aku akan menentangmu
Karena aku manusia

Aku menyayangimu karena kau manusia
Tapi kalau kau memerangi manusia
Aku akan mengutukmu
Karena aku manusia
Aku menyayangimu karena kau manusia
Tapi kalau kau menghancurkan kemanusiaan
Aku akan melawanmu
Karena aku manusia
Aku akan tetap menyayangimu
Karena kau tetap manusia
Karena aku manusia
Aku akan tetap menyayangimu
Karena kau tetap manusia
Karena aku manusia
Aku akan tetap menyayangimu
Karena kau tetap manusia
Karena aku manusia
Aku akan tetap menyayangimu
Karena kau tetap manusia
Karena aku manusia






Senin, 21 Desember 2020

Irfan Hamka Nercerita

 *Ketika Semua Harta Buya Hamka Disita Rezim*


Keterangan gambar tidak sesuai dengan cerita.

Tahun 1964, pemerintah menahan HAMKA selama 2 tahun 4 bulan. Semua buku HAMKA dilarang beredar, penerbit pun diancam untuk tidak lagi menerbitkan buku-buku beliau. Padahal penghasilan HAMKA selepas dari undur diri beberapa tahun sebelumnya dari pegawai Kementerian Agama adalah dari royalti buku, mengisi ceramah, atau seminar.


Untuk biaya kehidupan sehari-hari, Ummi, istri HAMKA mulai melelang barang yang dimiliki. Suatu pagi Ummi bersama Irfan, anaknya pergi ke pemilik penerbitan, dengan uang terakhir yang hanya cukup untuk ongkos becak. Ketika bertemu si pemilik penerbitan bekata, “ Ummi, buku-buku Buya yang baru dicetak disita orang. Penyitanya ini dikawal polisi. Ini ada uang sedekah dari kami untuk membeli beras.”


Wajah Ummi memerah, “ Kami datang tidak untuk mengemis. Berikanlah sedekah ini kepada yang lebih memerlukan. Kami hanya bertanya barangkali ada uang honor Buya yang tersisa. Bila tidak ada, tidak apa-apa. Kami pamit pulang.”



Pulang dengan berjalan kaki, Ummi dan Irfan baru sampai di rumah pukul 10.30 siang. Ternyata ada tamu yang sudah menunggu, H.M.Zen pemilik PT. Pustaka Islam. Kata beliau, “Saya pernah sampaikan ke Buya, kalau tanah saya laku ada bagian untuk Buya. Saya tunaikan janji saya.” Beliau memberikan amplop yang cukup tebal kepada Ummi.


Baru saja pak H.M. Zen pulang berhenti lagi sebuah mobil di depan rumah. Ternyata Bapak Anwar Sutan Saidi, pemilik PT. Pustaka Nusantara, sebuah penerbitan di Bukittinggi Sumatera Barat


Kata beliau,”Selama Buya ditahan, semua buku disita PKI. Hanya di Sumatera Barat yang aman bukunya. Saya datang mengirim uang royalti kontan, karena takut jika lewat wesel akan disita pula..”



Sepulang Pak Anwar, Ummi menangis, beliau kemudian mengambil air wudhu dan shalat sunnah syukur kepada Allah _subhabahu wata'ala._

Minggu, 20 Desember 2020

Tentang Sakit

 *TENTANG SAKIT*



Suatu hari Rasulullah  SAW kedatangan seorang bapak dan anak gadisnya. Bapak tersebut meminta Rasulullah SAW untuk menikahi anak gadisnya dan mengatakan bahwa anak gadisnya merupakan anak yang sangat luar biasa dimana anaknya *sejak kecil sampai sekarang tidak pernah sakit*


Rasulullah SAW tersenyum dan beliau diberitahu oleh Malaikat Jibril untuk menolaknya karena *tidak ada kebaikan* dalam diri anak gadis itu.


Sungguh luar biasa makna dari sakit, ternyata dengan datangnya penyakit pada diri kita itu mendatangkan berbagai kebaikan.

Bahkan sebagian ulama mengatakan orang yang sedang sakit dipastikan orang tersebut sedang dicintai Allah...


Sakit kalau kita sikapi dengan positif:


*Sakit itu "Zikrullah"*


Orang yang sedang sakit akan lebih sering menyebut Asma Allah dibandingkan ketika dalam sehatnya.


*Sakit itu "Istighfar"*


Orang yang sedang sakit akan teringat dosa-dosa yang pernah diperbuat, sehingga lisan akan terbimbing untuk selalu beristigfar dan memohon ampunan kepada Allah.


*Sakit itu "Tauhid"*


Bukankah saat sedang hebat rasa sakit, kalimat thoyyibah yang akan terus digetar?


*Sakit itu "Muhasabah"*


Orang yang sedang sakit akan punya lebih banyak waktu untuk merenungi diri, menghitung-hitung bekal apa yang telah dikumpulkan untuk kembali menghadap Illahi.


*Sakit itu "Jihad"*


Orang yang sedang sakit tidak diperbolehkan hanya pasrah akan tetapi diwajibkan terus berusaha dan berikhtiar untuk mencapai kesembuhan.


*Sakit itu "Ilmu"*


Bukankah ketika sakit, kita akan memeriksa, berkonsultasi dan pada akhirnya merawat diri utk berikutnya ada ilmu untuk tidak mudah kena sakit.


*Sakit itu "Nasihat"*


Orang sakit mengingatkan yang sehat untuk jaga diri. Yang sehat menghibur yang sakit agar mau bersabar.

Allah cinta dan sayang keduanya.


*Sakit itu "Silaturrahim"*


Saat jenguk, bukankah keluarga yang jarang bertemu akhirnya datang membesuk, penuh senyum dan rindu mesra? Karena itu pula sakit adalah perekat ukhuwah.


*Sakit itu "Penggugur Dosa"*


Orang yang sedang sakit sesungguhnya dia sedang dicintai sang Pencipta sekaligus sedang diberi ujian..tentu kalau diterima dengan sabar dan tawaqal akan merontokan dosa-dosa.


*Sakit itu "Mustajab Do'a"*


Sesungguhnya doa orang yang sedang sakit mustajab, maka saat kita menengok yang sakit disamping kita mendoakan maka mintalah doanya.

Imam As-Suyuthi  selalu keliling kota mencari orang sakit lalu beliau minta dido'akan.


*Sakit itu salah satu keadaan yang "Menyulitkan Syaitan"*


Orang yang sedang sakit diajak maksiat tak mampu dan tak mau. Dosa yang lalu disesali dan mohon ampunan.


*Sakit itu membuat "Sedikit tertawa dan banyak menangis"*


Satu sikap ke-Insyaf-an yang disukai Nabi dan para makhluk langit.


*Sakit meningkatkan kualitas "Ibadah"*



Rukuk - Sujud lebih khusyuk,

Tasbih - Istighfar lebih sering,

Bermunajat - Do'a jadi lebih lama.


*Sakit itu memperbaiki "Akhlak"*

 

Kesombongan terkikis, sifat tamak dipaksa tunduk, pribadi dibiasakan santun, lembut dan tawadhu'.


Dan pada akhirnya *"SAKIT"* membawa kita untuk selalu ingat akan *"KEMATIAN"*


*Allahumma Rabbannas az hibil ba'tsa... Isyfii wa anta syaafii', Laa syifaa a illa syifaa uka,  syifaa an laa yughadiru saqamaa....*

😘

Majalah Tempo

 

Majalah TEMPO Edisi 21-27 Desember 2020 dengan judul cover “Koruspi Bansos Kubu Banteng” menyoroti sepak terjang elit PDIP dalam korupsi Bansos. Dalam sebuah judul di Majalah TEMPO, “Otak-Atik Paket Bansos dan Jatah untuk Pejabat Negara” ditemukan adanya peran putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dalam pengadaan goodie bag yang diproduksi PT Sritex.


Anda Ingin Menampilkan Isi Web ini di situs Anda? Jika Ya, jangan diubah diisinya dan cantumkan Link Hidup Sumber Artikel ini. https://suaranasional.com/2020/12/20/investigasi-tempo-diduga-anak-jokowi-terseret-korupsi-eks-mensos/ .

Copas

 Ustadz Muizz Abu Turob


"Jon, di desa kita ada warung jual miras. Ayo kita tindak!"


"Nggak usah. Yang penting jadi orang baik."


Sebulan kemudian. 


"Jon, para pemuda mulai suka mabuk-mabukan di warung itu. Ayo kita tindak sebelum terlambat!"


"Buat apa? Lha wong mereka juga nggak ganggu kita, kok."


Sebulan lagi berlalu. 


"Jon, sekarang warung itu dibangun tambah megah. Nggak cuma jual miras, sudah ada pelacurnya juga. Setengah penduduk desa sudah jadi pelanggan. Kalau kita tidak menindak sekarang, besok-besok kita nggak akan punya kekuatan lagi."


"Urus diri sendiri dulu, nggak usah ngurusin orang lain."


Setahun kemudian. 


"Jon, desa kita sudah jadi pusat maksiat. Masjid mau dirobohkan. Kamu, sebagai ta'mirnya, juga akan diusir."


"Lho, lho. Kok gitu? Ya jangan gitu, dong. Ayo kita lawan mereka!"


"Sudah terlambat, Jon. Kita sudah jadi minoritas. Dulu saat mereka dengan getol menanamkan ideologi dan memperluas kekuasaan, kita cuma sekedar jadi orang baik. Ternyata itu tidak cukup."



*cerita*

***********************

_Di dunia ini setidaknya terdapat empat golongan orang dalam berislam :_


*Golongan pertama*: _"orang Islam yang berilmu Islam, menjalankan Islam, berakhlaq Islam dan sangat perduli dengan urusan umat Islam."_


*Golongan kedua* : _"orang Islam yang sedikit berilmu Islam, menjalankan Islam, tapi tidak perduli dengan nasib umat Islam."_


*Golongan ketiga,* : _"orang Islam yang tidak mempunyai ilmu Islam, tidak menjalankan syariat Islam dan tidak perduli terhadap urusan Islam."_


*Golongan keempat,*: _"orang Islam yang belajar Islam, menjalankan sebagian syariat Islam, suka mengkritik dan terkadang benci terhadap Islam dan umat Islam, dan tidak perduli terhadap urusan umat Islam."_ 



_Sayangnya,_


_golongan pertama adalah minoritas,_


_sedangkan golongan kedua dan ketiga mayoritas,_


_dan golongan keempat sedikit jumlahnya tapi besar bahayanya._


Rasulullah bersabda :


_"Barangsiapa tidak perduli terhadap urusan umat Islam, maka ia bukan dari golongan kita" (al-Hadith)_


_*DR. Hamid Fahmy Zarkasyi*_


***********************

“Nilai seseorang sesuai dengan kadar tekadnya, ketulusannya sesuai dengan kadar kemanusiaannya, keberaniannya sesuai dengan kadar penolakannya terhadap perbuatan jahat dan kesucian hati nuraninya sesuai dengan kadar kepekaannya terhadap kehormatan dirinya,” (Khalifah Ali bin Abi Talib).


Dari Abu Sa’id Al Khudri radhiyallahu ‘anhu dia berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barang siapa di antara kalian yang melihat kemungkaran, hendaklah dia merubahnya dengan tangannya. Apabila tidak mampu maka hendaknya dengan lisannya. Dan apabila tidak mampu lagi maka dengan hatinya, sesungguhnya itulah selemah-lemah iman.’.” (HR. Muslim)


“Siapa yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya serta merasa takut dan bertakwa kepada-Nya, mereka itulah orang-orang yang memperoleh kemenangan,” (QS. Al-Nur: 52)


#copas

Sabtu, 05 Desember 2020

Sidak

 Inspeksi mendadak (Sidak), nggak mesti Pejabat. Kita maknai saja yang sidak itu cicak. Sehingga kita memiliki kesiapsiagaan agar menutup makanan, atau semut agar kita tidak sembarangan dalam menyimpan sesuatu, takutnya cacing, lalat serta hewan lainnya nyempil dan menikmati makanan kita.





Hari ini anak anak saya sidak di sekiling rumah, untuk melihat arena bermain serta ragam tumbuhan yang hidup di sekitar.

Bahagia itu sederhana, nggak perlu mewah untuk mencapai kata "wah". Yang penting dilakukan rutin serta dibagi ke sekeliling kita.


Salam,

Umar Rana