Kamis, 28 Juni 2012

Tentang hiu

Banyak nelayan menemuinya di laut dangkal, dikisahkan sebagai pembunuh pencium darah nomor satu di lautan yang semakin lama terancam punah. Memang hiu banyak jenisnya. Dengan gigi yang tajam, gaya berenang yang sering dilihat sirip atasnya muncul di permukaan. Biasa juga ditemukan di laluna, terlebih hiu macan tutul. Di Sanfransisco 100 ikan hiu ditemukan  mati karena musim hujan, air tawar tercampur ke lautan, hal ini yang mengakibatkan anak hiu banyak mati.

Hiu memiliki berbagai ukuran dari 12 cm sampai 12 meter, mereka bernapas dengan menggunakan lima, enam sampai tujuh ingsang, tidak hanya di lautan, ada juga jenis hiu yang hidup di air tawar. Hiu sangat gesit di dalam air, hal ini dikarenakan pada tulang hiu terdapat banyak tulang rawan atau muda, meskipun tulangnya terbilang tua namun terdapat sedikit pengapuran pada tulangnya dibandingkan ikan yang lainnya.

Tahukah anda bahwa beberapa jenis hiu diambang kepunahan, bayangkan saja di Bumi dalam hitungan jam hiu mati 11 ribu ekor jadi bisa dihitung bagaimana perhari, perbulan, jadi dalam satu tahun ratusan juta hiu mati. entah karena di tangkap, tidak mampu bertahan hidup, kondisi cuaca yang ekstrim, keracunan dan banyak juga penyebab yang lainnya. Marilah mencintai kehidupan laut, agar kita bisa menjaganya.

Salam berbagi,
Fadlik Al Iman

Tidak ada komentar:

Posting Komentar