Sabtu, 02 Juni 2012

Mengenal Sabana



Padang rumput yang terdapat di hutan tropis dan subtropis dikenal dengan sebutan Savanna atau Sabana. Curah hujan yang relatif sedikit mengakibatkan sabana ada, sabana terdapat dibeberapa Benua seperti Afrika, Amerika Selatan dan Australia dengan karakteristik yang berbeda beda. Tempatnya tidak sekering gurun pasir dan tidak sebasah hutan hujan tropis. Panas ketika terik karena jarang sekali naungan pohon yang ada, dimalam hari pada musim kering terasa dingin. Sabana memang identik dengan Afrika namun jangan salah, di Indonesia terdapat banyak sekali dataran ini. Para penggiat alam bebas di Jakarta, Bogor, Bandung dan sekitarnya mengagumi tempat yang memiliki luas kurang lebih 50 hektar, diketinggian 2750 mdpl yakni Padang Surya Kencana di Taman Nasional Gede Pangrango (TNGP).


Selain di TNGP sabana terkenal di Indonesia lainnya terdapat di Taman Nasional Baluran, Jawa Timur. Taman nasional ini terletak di Kecamatan Banyu Putih, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, persis di sebelah utara Banyuwangi. Taman nasional yang memiliki luas 250 kilometer persegi ini didominasi oleh Sabana. Ketika terdapat sabana pastilah terdapat hewan yang mendiaminya, hal ini yang saya lihat di tahun 1998 ketika melewati sabana di gunung Argopuro terdapat babi dan burung merak, orang orang percaya ketika terdapat merak pastilah terdapat si kucing besar yang ditakuti itu. Gunung dengan ketinggian 3.088 m.dpl ini memiliki trek sabana panjang, ada taman hidup, taman kering sampai ke puncak, tak lepas dari panorama Sabana. Sabana yang tak kalah menarik adalah di Taman Nasional Gunung Leuser, dari Puncak sampai di bawah Bivak Lima terdapat sabana yang menakjubkan, di tengah tengah sabana terdapat kulum badak, orang sekitar gunung percaya bahwa dahulu badak badak berendam di kolam itu. Kami semua menikmati sabana itu, sambil meniti dengan memikul beban di tahun 1999.


Akhir tahun 2011 kami ziarahi Rinjani yang juga memiliki sabana yang mengagumkan, terdapat di jalur Senaru dan Sembalun, di trek Sembalun inilah kita disambut sabana sepanjang 6 kilometer. Dari ketinggian sekitar 500 mdpl sampai ketinggian 2.630 mdpl kita bisa menikmati bukit bukit sabana layaknya di film Teletubbies. Satu lagi yang saya kagumi hingga dua kali saya hampiri di tahun 1997 dan tahun 1999 yakni sabana yang mencapai 100 hektar yaitu sabana Oro-oro Ombo di gunung Semeru Jawa Timur. Sabana ribuan hektar juga ada yang saya temui di Kabupaten Sukamara Kalimantan Tengah, melihat sabana ini mengingatkan kembali pada perjalanan kami di sabana Ngorongoro di Afrika 2001 silam. Sabana di kalimantan semakin luas, hal ini diprediksi karena pembakaran yang biasa dilakukan oleh pemburu rusa untuk menggiring rusa dengan asap bakaran rumput. Sabana semakin luas juga diprediksi karena pemanasan global. Kenalilah sabana untuk mengenal salah satu dataran Bumi ini.


Salam berbagi,
Fadlik Al Iman







Tidak ada komentar:

Posting Komentar