Jumat, 01 Juni 2012

Gunung Merbabu

Gunung Merbabu menjadi salah satu target para pendaki. Meski dilihat memiliki potensi bencananya lebih ringan dibandingkan tetangganya gunung Merapi, namun gunung ini meski diperhitungkan memiliki potensi bencana. Merbabu memiliki lima kawah aktif, pernah meletus pada tahun 1560 dan 1797. Pada tahun 1570 pernah juga meletus namun perolehan datanya belum begitu kuat. Gunung ini memiliki ketinggian 3.145 m. dpl. Letaknya secara geografis terdapat pada 7,5 LS dan 110,4 BT di Kabupaten Boyolali di lereng timur gunung Provinsi Jawa Tengah. Pada tahun 2004 gunung ini statusnya menjadi Taman Nasional Gunung Merbabu.

Gunung Merbabu yang berasal dari gabungan kata "Meru" yang berarti gunung dan "abu" yaitu abu. Ada juga yang mengartikannya "babu" yang berarti wanita. Nama ini banyak dilihat pada catatan catatan yang ditulis pada zaman Belanda. Gunung ini terkenal dengan suasana savananya yang begitu luas, dengan puncak bayangan yang cukup banyak, ketika kabut tebal menutupi maka puncak terlihat samar. Sampai saat ini puncak bayangan di Merbabu dengan savananya cukup membuat pendaki kangen dengan keadaan alamnya. Suasana Savana nan indah memaksa kami memaku diri untuk sejenak rehat sambil menikmati minuman hangat serta makanan ringan sebelum sampai ke puncak.

Gunung yang kaya akan lembah, lereng. Punggungan demi punggungan yang menggoda, terkadang menyelinap diumpat kabut. Pohon ponon edelweis yang tumbuh berkelompok. Merbabu berstatus Taman Nasional  itu artinya semua yang datang harus menjaga aturan aturan yang telah ditetapkan terkait upaya perlindungan insitu. Taman nasional ini memiliki luas 5.725 Ha. Gunung ini berada ditiga kabupaten Magelang, Boyolali dan kabupaten Semarang. Tempat ini membuat kami rindu, rindu pada pinus, bintamin, puspa, peredu, adas serta tanaman efifit yang menjadi saksi jatuh bangun kami menjiarahi puncak.




Salam berbagi,

Fadlik Al Iman

Tidak ada komentar:

Posting Komentar