Selasa, 26 Agustus 2014

GAMBARAN UMAT AKHIR ZAMAN

“Bermula Islam itu asing dan kelak akan kembali asing seperti semula. Maka berbahagialah orang-orang yang asing, yaitu orang-orang yang melestarikan Sunnahku yang sudah dirusak oleh manusia.“ (HR. Muslim dan Turmudzi)

Dalam banyak hadits, Rasulullah SAW telah memberikan gambaran tentang perilaku umatnya yang hidup di akhir zaman. Sabda beliau SAW;

“Akan datang suatu masa ketika Islam akan pudar sebagaimana warna kain usang yang pudar. Mereka tidak akan mengenal zakat, haji atau puasa, hingga datang suatu malam ketika Al-Qur'an akan di angkat, sehingga tidak tersisa satu ayat pun. Orang-orang tua, perempuan dan lelaki berkata; Kami mendengar kalimat Laa Ilaaha Illallah dari nenek moyang kami, maka kami pun membacanya.“ (Riwayat Hudzaifah RA).

“Akan datang suatu zaman bahwa tidak akan tersisa Islam, kecuali namanya saja dan tidak pula Al-Qur'an kecuali tulisanya saja.“

“Amalan yang mula-mula kamu hilangkan dari agamamu adalah menepati amanat dan yang terakhir adalah shalat.“ (HR. Ahmad).

“Akan datang suatu masa pada ummatku yang pada masa itu mereka mencintai lima perkara dan melupakan lima perkara yang lain, yaitu mereka mencintai dunia dengan melupakan akhirat, mereka mencintai rumah megah dengan melupakan kubur, mereka mencintai harta dengan melupakan hisab, mereka mencintai keluarga dengan melupakan bidadari, dan mereka mencintai dirinya sendiri dengan melupakan Allah. Mereka yang seperti itu jauh dariku dan aku pun jauh dari mereka.“

“Sesungguhnya di pintu gerbang Qiyamat akan datang hari-hari dimana turun padanya kejahilan, diangkat padaNya ilmu, dan banyaknya kegaduhan. Dan kegaduhan di maksud mengakibatkan terjadinya pembunuhan.“ (HR. Muttafaqun'alaih).

“Nanti bakal terjadi orang-orang yang makan dengan berbagai makanan, mereka minum dengan bermacam minuman, mereka berpakaian dengan aneka rupa pakaian, dan mereka berbicara panjang lebar bertele-tele tanpa di pikirkan terlebih dahulu, mereka itulah sejelek-jelek ummatku.“ (HR. Bukhari).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar