Sabtu, 15 Juni 2013

Berangsur angsur

Minggu yang lalu kami kedatangan tamu dari India, belum satu jam kami berjalan tamu tersebut meminta berhenti karena takjub melihat pura di tepi jalan, bisik kami dibangku belakang, "loh itu kan biasa, karena itu pura yang setiap rumah orang Bali memilikinya. Gambaran cerita tadi bisa diambil hikmahnya, betapa ketika kita bosan pada bentuk yang itu itu saja, namun hal itu tidak terjadi bagi para pelancong.

Para wisatawan pasti akan mencari mana yang khas pada daerah yang dikunjunginya. Bisa saja daerahnya biasa saja, namun rajutan kainnya sangat diminati, atau mungkin kulinernya. kalau di Bali memang terkenal dengan kebudayaan masyarakatnya yang sangat kental mempertahankan tradisi.
Bangunan dipinggir jalan, nggak Bali lagi.
Manusia terus berkembang, dahulu saya sangat senang memasuki daerah daerah di Bali karena sangat sederhana dan khas, kini unsur unsur itu mulai terkikis, menuruti tren yang sedang terjadi. Lihat saja di pasar Ubud, di pantai Kuta, di Seminyak dan banyak tempat lainnya, perlahan namun pasti, unsur tradisi Bali mulai luntur. Lihat saja pada bangunan ini. Nampak nggak Bali lagi.

Salam berbagi,
f@i

Tidak ada komentar:

Posting Komentar